Selasa, 21 April 2015

Pelatihan Manajemen Kesehatan Kerja

Dinas Kesehatan Kabupaten Tanah Bumbu-Pos UKK

Dinas Kesehatan Kabupaten Tanah Bumbu- Kalimantan Selatan, mengadakan Pelatihan Manajemen Kesehatan Kerja, pada  tanggal 17 hingga 20 Maret 2015 bertempat di Aula Hotel HillMar Batulicin. Pertemuan ini dihadiri sebanyak 24 Orang peserta, yang terdiri dari dokter umum dan pengelola program kesehatan kerja dari masing-masing puskesmas yang ada dilingkungan kerja Dinas Kesehatan Kabupaten Tanah Bumbu.
Menurut Data BPS Kabupaten Tanah Bumbu 2014, Jumlah penduduk 315.815 jiwa,terdiri dari : laki-laki= 164.585 jiwa perempuan= 151.230 jiwa, dimana sebagian besarnya adalah merupakan pekerja. Oleh karena itu, kegiatan berupa pertemuan dan pelatihan kesehatan kerja yang telah dirintis sejak tahun 2010 oleh dr.Deky Atmaja selaku KaSi.PelKes Dinas Kesehatan Kab. Tanah Bumbu memang  sangat perlu untuk dilakukan.

Adapun kegiatan kali ini dapat dilaksanakan dengan menggunakan anggaran di DPA Dinas Kesehatan 2015-APBD II kab.Tanbu, dengan menghadirkan beberapa narasumber, antaralain Bapak Ali Purnama,SKM.,M.Kes selaku Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan propinsi Kalimantan selatan, Tasripin,SKM.,M.Kes, dan Narasumber dari Kemenkes Jakarta; Bapak Selamet Riyadi SKM.,M.KKK.

Kabid.PelKes Dinas Kesehatan Kab.Tanah Bumbu , Bapak M. Yamin Badron, S.Sos, sangat berharap agar Ilmu yang diterima dari narasumber pada pertemuan ini dapat benar-benar diserap oleh peserta, sehingga nantinya dapat di aplikasikan dan ditindak lanjuti diwilayah kerja puskesmas-puskesmas yang ada, kuhususnya dilingkungan masyarakat pekerja.
Dinas Kesehatan Kabupaten Tanah Bumbu-Pelatihan Manajemen Kesehatan Kerja

Sekretaris Dinas  Kesehatan Kabupaten Tanah Bumbu, dr.H.Daru Dewa, M.Kes yang resmi membuka kegiatan ini menambahkan bahwa Pembentukan Pos Usaha Kesehatan Kerja (POS UKK) harus benar-benar di upayakan, mengingat jumlah pekerja yang ada di kabupaten tanah bumbu, baik pekerja sektor formal maupun pekerja di sektor informal seperti pekerja diperkebunan maupun dipertambangan tidaklah sedikit. Pos UKK juga harus benar-benar teroganisir,karena itu diharapkan semua tenaga medis maupun paramedis dipuskesmas harus berusaha untuk memiliki pengetahuan,kemampuan dan ketrampilan dalam bidang pelayanan kesehatan kerja.

Usaha Kesehatan Kerja yang dapat mendukung Target MDGs 2015 antara lain:
Menanggulangi kemiskinan dan kelaparan
Memenuhi Pendidikan dasar untuk semua
Mendorong kesetaraan Gender dan Pemberdayaan perempuan
Menurunkan angka kematian Balita 2/3 nya antara tahun 1990-2015
Meningkatkan kualitas kesehatan ibu
Memerangi HIV-AIDS, Malaria dan penyakit menular lainnya
Menjamin kelestarian lingkungan hidup
Mengembangkan kemitraan global untuk pembangunan

Kedepannya, Pos UKK ini akan ikut bersinergi dalam pembangunan bangsa, khususnya dibidang kesehatan. Dimana Pos UKK ini nantinya diharapkan mampu memberikan pelayan komprehensif agar tenaga kerja tetap sehat, dan terhindar dari penyakit-penyakit yang disebabkan oleh kondisi pekerjaan, karena jika sehat maka produktifitas dan ekonomi keluarga akan meningkat. Program ini juga diharapkan bisa meningkatkan IPM (Indeks Pembangunan Manusia).

Ditulis Oleh: Xander